Kamis, Agustus 10, 2006

Kelemahan Otot dan Saraf


Assalamu'alaikum,

Saya Dwinanto Pratikno, 23 tahun. Saya punya penyakit myastenia grafis (kelumpuhan otot saraf) tenggorokan sudah hampir setahun. Jika berbicara gak bisa lancar (los), dada terasa sakit. Pita suara sudah dicek dokter gak masalah. Kira-kira ada obatnya gak ya dari HPA atau dari produk lain yang alami? Terima kasih atas jawabannya.

Wassalam,

Dwi

Jawaban

Waalaikumsalam. Wr.Wb

Saudara Dwi Yth,

Kelemahan otot atau dalam istilah medis disebut dengan Miastenia Gravis, merupakan kelemahan otot yang cukup berat di mana terjadi kelelahan otot-otot secara cepat dengan lambatnya pemulihan, yakni bisa membutuhkan waktu 10 hingga 20 kali lebih lama dari waktu pemulihan yang normal.

Penyebabnya diduga merupakan gangguan autoimun, di mana antibodi di dalam tubuh menyerang sel ataupun jaringan yang membentuk antibodi itu sendiri) dengan merusak fungsi reseptor asetilkolin (bahan kimia yang mengantarkan impuls saraf melalui junction yang disebut neurotransmitter). Serta, mengurangi efesiensi hubungan neuromuscular. Antibodi yang diserang ini kemudian ikut dalam sirkulasi darah untuk menyebar ke seluruh tubuh.

Pada orang normal jumlah asetilkolin yang dilepas sudah lebih dari cukup untuk menghasilkan suatu kontraksi otot (otot dapat bergerak), tetapi pada miastenia gravis, jumlah reseptor asetilkolin berkurang atau asetilkolin yang dihasilkan terlalu cepat dihancurkan, akibat gangguan autoimun, sehingga kontraksi otot lemah.

Gejala-gejala pada penderita kelemahan otot ini, yang paling sering ditemukan adalah kelemahan pada kelopak mata (kelopak mata jatuh); kelemahan pada otot mata sehingga terjadi penglihatan ganda; kelelahan otot yang berlebihan setelah melakukan olah raga; bisa terjadi kesulitan dalam berbicara dan menelan serta kelemahan pada lengan dan tungkai; kesulitan dalam menelan seringkali menyebabkan penderita tersedak.

Namun, yang khas adalah otot menjadi semakin lemah. Penderita mengalami kesulitan dalam menaiki tangga, mengangkat benda dan bisa terjadi kelumpuhan. Sekitar 10% penderita mengalami kelemahan otot yang diperlukan untuk pernafasan (krisis miastenik). Di samping itu, biasanya orang dengan miastenia gravis memerlukan tidur selama 10 jam agar dapat bangun dalam keadaan segar dan perlu menyelingi waktu dengan istirahat.

Gejala pada otot ini bisa hilang bila aktivitas yang biasa dilakukan pada bagian otot tersebut dihentikan selama beberapa waktu. Bila menyerang secara fatal, penyakit ini bisa menyebabkan kelumpuhan otot secara mendadak. Kelumpuhan ini bisa terjadi pada otot pernapasan sehingga penderitanya tak mampu untuk bernapas sehingga menyebabkan kematian.

Umumnya penyakit ini menyerang orang berusia 10-70 tahun. Perkembangan penyakit ini tak menentu. Beberapa penderitanya dapat sembuh setelah menderita sakit selama beberapa tahun, sedangkan penderita lainnya bisa menderita selama puluhan tahun. Faktor penyebab penyakit ini belum banyak diketahui. Namun, diduga faktor keturunan atau genetik sangat berperan. Pada beberapa kasus gejala yang timbul pada penyakit ini bisa diatasi dengan jenis obat tertentu, yang memang khusus untuk mengatasi masalah otot.

Untuk menyembuhkan penyakit ini memang cukup lama dan sulit, namun bukan berarti tidak ada obatnya. Dalam suatu hadist, Rasullullah bersabda bahwa Allah lah yang menurunkan penyakit, dan Allah pula yang menurunkan obatnya. Artinya, Allah sudah menyediakan pula obat untuk menyembuhkan penyakit anda ini, hanya saja perlu waktu dan usaha untuk mencari obatnya yang tepat.

Anda bisa mencoba produk HPA seperti Mengkudu, Spirulina, Health B, Omega 3 Gel dan Teh Herba. Cara mengonsumsi, Mengkudu dan Health B diminum 2 kapsul 3 x sehari, Spirulina dan Omega 3 gel 2 kapsul 2 x sehari, diminum 30 menit sebelum makan. Untuk Teh Herba, ambil 2 sachet Teh Herba, diseduh di cangkir, lalu ditutup dan diminum ketika hangat. 2 sachet Teh Herba tersebut bisa dipakai untuk pagi dan sore.

Tidak ada komentar: